Senin, 31 Mei 2010

Mengenal Sedikit Registry Windows

Pengertian Registry Windows. Registry merupakan kumpulandatabase yang berhubungan dengan semua pengaturan Windows dan semua aplikasi yang terinstall di dalamnya. Perubahan registry dapat beresiko mengacaukan system komputer secara keseluruhan apabila kita melakukan kesalahan dalam “memodifikasi” registry ini. Oleh karena itu, sebelum melakukan modifikasi, disarankan untukmelakukan back up terlebih dahulu. Dengan demikian jika terjadi kesalahan dalam melakukan modifikasi, kita dapat merestore kembali kepada keadaan registry semula.

Lokasi Penyimpanan Registry

Dalam Windows 95, 98, Me, registry ini tersimpan di dalam file tersembunyi dalam Windows, yaitu USER.DAT dan SYSTEM.DAT.

Dalam Windows 2000 dan XP, registry ini disimpan di folder\windows\system32\config dan pada \Documents and Settings\(username).

Struktur Registry

Registry mempunyai struktur hirarki yang seperti direktori pada harddisk. Setiap cabang (dilambangkan dengan icon folder dalam Registry Editor) disebut sebagai Key. Setiap key dapat berisi key lain serta Value-Value. Setiap Value berisi informasi aktual yang disimpan dalam Registry. Ada tiga jenis nilai String, Binary dan DWORD dan penggunaan dari ketiganya tergantung pada konteks.

Ada enam cabang utama (lima di Windows 2000 dan Windows XP), masing-masing berisi bagian spesifik dari informasi yang disimpan dalam Registry. Enam cabang tersebut adalah sebagai berikut:

* HKEY_CLASSES_ROOT >>cabang ini berisi semua jenis (type) file kita serta informasi OLE.
* HKEY_CURRENT_USER - this branch points to the part of HKEY_USERSappropriate for the current user. HKEY_CURRENT_USER >> cabang ini menunjuk ke bagian dari HKEY_USERS cocok untuk current user.
* HKEY_LOCAL_MACHINE - cabang ini berisi informasi tentang semua perangkat keras dan perangkat lunak yang diinstal pada komputer kita. Karena Anda dapat menetapkan beberapa konfigurasi hardware, konfigurasi perangkat keras saat ini ditentukan dalamHKEY_CURRENT_CONFIG.
* HKEY_USERS >> HKEY_USERS - cabang ini berisi preferensi tertentu (seperti warna dan pengaturan panel kontrol) untuk masing-masing pengguna komputer. Pada Windows 95/98/ME, cabang default ini berisi user yang sedang login. Pada Windows 2000/XP, cabang default ini berisi template yang akan digunakan untuk menambah pengguna baru.
* HKEY_CURRENT_CONFIG >> cabang ini menunjuk ke bagianHKEY_LOCAL_MACHINE yang sesuai dengan konfigurasi perangkat keras yang ada.
* HKEY_DYN_DATA (hanya pada Windows 95/98/ME) >> cabang ini menunjuk ke bagian HKEY_LOCAL_MACHINE, yang digunakan untuk system Windows Plug-&-Play.

Menggunakan Registry Editor

Registry Editor (regedit.exe) merupakan tool yang disertakan dalam Windows yang memungkinkan kita untuk melihat dan mengedit isi registry. Bila kita jalankan tool Registry Editor tersebut, kita akan melihat jendela yang terbagi menjadi dua panel. Panel sisi kiri menunjukkan sebuah cabang dengan folder dan panel sisi kanan menunjukkan isi (value) dari folder yang sedang dipilih (key).

Untuk memperluas cabang tertentu, klik pada tanda tambah kecil [+] ke kiri dari setiap folder, atau cukup klik ganda pada folder. Untuk menampilkan isi dari suatu key (folder), klik saja tombol yang dikehendaki, dan lihat pada value-value yang tercantum di sisi kanan. Kita dapat menambahkan key atau value baru dengan memilih Newdari menu Edit. Kita juga bisa merubah nama value dan hampir semua key dengan metode yang sama digunakan untuk mengubah nama file, klik kanan pada objek dan klik mengubah nama, atau klik dua kali (perlahan-lahan), atau hanya tekan F2 pada keyboard. Terakhir, anda dapat menghapus key atau value dengan mengkliknya dan menekan Delete pada keyboard, atau dengan mengklik kanan dan memilih Hapus.

Saya akhiri tulisan tentang registry ini, walaupun cukup terlambat, namun saya berharap hal ini dapat berguna bagi yang lain terutama yang masih newbie.

Cara Mematikan Secara Otomatis Program Not Responding

Cara Mematikan Secara Program Not Responding. Pernahkah kita mengalami di mana program yang kita buka mengalami “hang” ataunot responding? Jika pernah, tentunya kejadian seperti ini sangat menjengkelkan sekali. Jika sudah demikian kita harus melakukan pe-nonaktifan program yang mengalami “kemacetan” tersebut dan ini sangat menjengkelkan. Dengan mengotak-atik registry, kita dapat mematikan program not responding secara otomatis.

Langkah-langkah mematikan secara otomatis program not responding melalui Registry Windows adalah sebagai berikut.

Pertama, jalankan registry dengan cara klik Start >> Run >> kemudian ketikkan “regedit” kemudian ENTER atau OK sehingga muncul jendela Registry Editor.

Kedua, klik HKEY_USERS\.DEFAULT\Control Panel\Desktop

Ketiga, pada panel sebelah kanan, cari Terbitkan Entrian klik double pada “AutoEndTasks”

Keempat, ganti value datanya menjadi 1.

Kelima, tutup registry Windows.

Cara Mendisable My Computer Pada Windows XP

Cara Mendisable My Computer Pada Windows XP. Jika komputer kita sering digunakan oleh orang lain, untuk keamanan mungkin kita perlu memberikan sedikit proteksi terhadap komputer tersebut. Salah satu proteksi yang dapat kita lakukan adalah dengan membatasi user lain untuk mengakses My Computer yang biasanya digunakan user untuk mengakses system drive komputer

Langkah-langkah untuk mendisable My Computer adalah sebagai berikut.

Pertama, jalankan regedit.

Kedua, klik HKey_Classes_Root\CLSID

Ketiga, temukan value berikut ini.

20D04FE0-3AEA-1069-A2D8-08002B30309D

Atau jika kesulitan, gunakan submenu “Find” pada menu “Edit”

Keempat, kemudian hapus value tersebut.

Kelima, restart komputer untuk mengetahui hasilnya.

Menghapus Jejak Pada Menu Run

Cara Menghapus Jejak Pada Menu Run. Yang sering mengotak-atik komputer, pastinya pernah menggunakan menu Run yang didapat diakses melalui Menu Start tersebut untuk mengetikkan perintah Windows tertentu. Jika sebelumnya, kita pernah mengetikkan satu atau beberapa perintah pada menu Run tersebut maka perintah tersebut akan terekam sebagai jejak pada menu run tersebut. Untuk alasan keamanan, kita dapat menghilangkan jejak perintah tersebut sehingga orang lain tidak akan dapat mengetahui perintah apa saja yang pernah kita ketikkan di menu run tersebut

Tips kali ini menggunakan fitur Windows Regedit (registry editor), dengan langkah-langkah sebagai berikut.

Pertama, jalankan regedit sehingga terbuka jendela Registry Editor.

Kedua, masuk ke
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\RunMRU

Ketiga, kemudian hapus beberapa key baik dengan cara menekan delete atau pun dengan cara mengklik kanan pada key kemudian memilih delete.

Keempat, restart komputer dan kemudian pastikan jejak-jejak perintahnya sudah menghilang

Cara Mematikan System Beep

Cara Mematikan System Beep. Masih dengan Tips Trik Regedit, pada postingan kali ini, Tips dan Trik Komputer akan mengetengahkan tips atau cara mematikan System Beep. Secara default, ketika terjadi masalah, Windows akan memberikan tanda kepada penggunanya dengan mengeluarkan (suara) beep. Jika kita bekerja di ruangan sendiri, mungkin suara beep tersebut tidak akan menganggu orang lain. Namun, ketika kita bekerja pada ruangan yang membutuhkan ketenangan, seperti pada ruangan perpustakaan, maka suara beep tersebut dapat mengganggu orang yang lain. Jika bermaksud mematikan system beep, berikut tips triknya.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
Pertama, jalankan Regedit dengan cara klik [Start][Run] kemudian ketikkan “regedit” dilanjutkan ENTER atau OK hingga akan muncul jendela “Register Editor”.
Kedua, klik HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Sound
Ketiga, kemudian pada panel sebelah kanan, klik double “Beep” kemudian ubah value-nya menjadi “No”, seperti screenshot di bawah ini. Jika suatu saat, ingin mengembalikan kepada pengaturan semula, kita tinggal mengubah value-nya lagi menjadi “Yes”

Keempat, tutup jendela “Registry Editor” kemudian restart komputer

Cara Mudah Blokir Situs Yang Tidak Dikehendaki

suatu hari mungkin teman blogger dan anda sekalian pernah berfikir untuk dapat memblokir suatu aplikasi didalam komputer sendiri bertujuan agar tidak dapat di akses oleh teman atau kerabat yang sering berbagi pakai komputer dengan anda, beberapa alasan mungkin karena aplikasi tertentu milik anda berbahaya untuk sistem pada komputer anda yang bisa digunakan oleh tangan jahiluntuk merusak atau emrubah PC anda sendiri, oleh karena itu kita tidak perlu direoptkan untuk mencari program aplikasi untuk memblokir suatu aplikasi dikomputer anda, cukup dengan mengedit registry anda sudah bisa memblokir suatu aplikasi dengan mudah, berikut kita langsung pada langkah-langkahnya....

1. Klik Start>Run lalu ketik regedit.
2. Pada window Registry Editor masuklah ke dalam key
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer.
3. Buat DWORD value baru dengan mengklik kanan mouse lalu pilih New>DWORD Value dan beri nama DisallowRun.
4. Klik dua kali data tersebut kemudian isi value-nya dengan nilai 1.
5. Setelah itu buat sebuah subkey baru bernama DisallowRun sehingga terbentuk key:
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\DisallowRun.
6. Pada key DisallowRun tersebut, Anda dapat mendefinisikan nama file aplikasi yang ingin Anda blokir. Caranya, buat string value baru dengan mengklik kanan mouse lalu pilih New>String Value. Beri nama string value tersebut dengan angka 1. Untuk memblokir aplikasi-aplikasi lain Anda dapat membuat string value baru dengan angka lain secara berurutan, seperti 2, 3, 4, dan seterusnya. Kemudian pada value datanya isikan dengan nama file yang ingin Anda blokir, misalnya regedit.exe.
7. Setelah melakukan langkahlangkah di atas, restart Windows Anda

Kamis, 13 Mei 2010

Memblokir Aplikasi Melalui Registry

suatu hari mungkin teman blogger dan anda sekalian pernah berfikir untuk dapat memblokir suatu aplikasi didalam komputer sendiri bertujuan agar tidak dapat di akses oleh teman atau kerabat yang sering berbagi pakai komputer dengan anda, beberapa alasan mungkin karena aplikasi tertentu milik anda berbahaya untuk sistem pada komputer anda yang bisa digunakan oleh tangan jahiluntuk merusak atau emrubah PC anda sendiri, oleh karena itu kita tidak perlu direoptkan untuk mencari program aplikasi untuk memblokir suatu aplikasi dikomputer anda, cukup dengan mengedit registry anda sudah bisa memblokir suatu aplikasi dengan mudah, berikut kita langsung pada langkah-langkahnya....

1. Klik Start>Run lalu ketik regedit.
2. Pada window Registry Editor masuklah ke dalam key
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer.
3. Buat DWORD value baru dengan mengklik kanan mouse lalu pilih New>DWORD Value dan beri nama DisallowRun.
4. Klik dua kali data tersebut kemudian isi value-nya dengan nilai 1.
5. Setelah itu buat sebuah subkey baru bernama DisallowRun sehingga terbentuk key:
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\DisallowRun.
6. Pada key DisallowRun tersebut, Anda dapat mendefinisikan nama file aplikasi yang ingin Anda blokir. Caranya, buat string value baru dengan mengklik kanan mouse lalu pilih New>String Value. Beri nama string value tersebut dengan angka 1. Untuk memblokir aplikasi-aplikasi lain Anda dapat membuat string value baru dengan angka lain secara berurutan, seperti 2, 3, 4, dan seterusnya. Kemudian pada value datanya isikan dengan nama file yang ingin Anda blokir, misalnya regedit.exe.
7. Setelah melakukan langkahlangkah di atas, restart Windows Anda.

Senin, 10 Mei 2010

Cara Mengembalikan Show hidden files and folder yang diubah oleh


Saya hobi banget download, mulai dari musik, video, sampai software. Waktu saya download salah satu software, software itu berbentuk file .zip. awalnya sih ga curiga, mungkin karena software itu besar dan ada beberapa folder di dalamnya jadi software itu di compress atau di zip. Pas saya extract di dalam folder software itu ada 2 file, file softwarenya dan 1 folder crack. Pas di buka folder crack tidak ada isinya. Saya mulai curiga terdapat virus dalam folder tersebut. Saat saya mengaktifkan show hidden yang ada di folder option, ternyata tidak bereaksi, dan di settingan view kembali lagi menjadi do not show hidden file. Tanpa pikir panjang saya scan computer saya lalu saya melakukan beberapa cara untuk mengembalikan settingan computer saya yang telah diubah oleh virus.
Berikut caranya :
1. Buka Start Menu –> Run, ketik : regedit, kik OK.
2. Buka registry dengan direktorinya : HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\Folder\Hidden\SHOWALL
3. Cari key yang bernama CheckedValue dan DefaultValue.
4. Klik dua kali dan berikan nilai satu pada kedua key tersebut (biasanya sebelumnya diganti ke “0″ oleh virusnya).
5. Kemudian buka lagi Folder Options –> View, pilih “Show hidden files and folders”, klik Apply (atau OK).
Setelah selesai, coba anda buka folder option – view – klik show hidden file and folder. Jika anda berhasil, anda akan melihat file dan folder yang dihidden.

Most Wanted